Kemunculan benjolan di leher yang terus membesar mungkin menyebabkan Anda bertanya-tanya apa sih penyebab dari benjolan tersebut? Jika Anda sadar benjolan yang Anda alami terasa semakin sakit, benjolan mengeras, sebaiknya segera datangi dokter untuk melakukan pemeriksaan.
Saat ini ada banyak penyakit yang bermunculan yang bermula dari kemunculan benjolan. Sebagian besar kasus yang terjadi, adanya benjolan terutama di leher karena pembengkakan pada kelenjar Tiroid. Pada umumnya, benjolan di leher akibat pembengkakan pada kelenjar Tiroid ini mengakibatkan kesulitan bernapas dan sulit menelan.

Cara untuk mengetahui penyebab benjolan di leher.
Sebelum mengetahui cara mengatasi benjolan yang muncul di leher, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu tentang penyebab timbulnya benjolan di leher. Sebagian benjolan leher berpotensi menjadi Kanker sehingga pengobatannya pun tidak bisa dilakukan sembarangan. Hal inilah yang mengaruskan Anda sebaiknya tetap pergi ke dokter dulu untuk mendapatkan diagnosis lebih tepat. Deteksi penyakit sangat penting dalam mencegah penyebarannya sebelum semakin parah.
Berdasarkan penuturan dari American Academy of Otolaryngology, Kanker leher yang bermula dari benjolan lebih mudah disembuhkan dengan catatan, penyakit tersebut sudah terdeteksi lebih awal dan benjolan ditangani lebih cepat. Terdapat 2 cara yang bisa dilakukan guna mendeteksi penyebab benjolan di leher. Antara lain :
Tes pencitraan, meliputi USG, radiasi sinar-X, CT scan, MRI, atau PET scan.
Fine-needle Aspiration Cytology (FNAC), sejenis biopsi dengan memasukkan jarum kecil ke benjolan dan mengambil sampel sel tumor untuk diteliti. (hellosehat).
Berikut adalah cara mengatasi atau mengobati benjolan di leher menurut medis.
- Operasi.
Benjolan yang sudah membesar dan cenderung berbahaya perlu segera diangkat dengan melalui tindakan operasi. Selain mengangkat tumor, operasi ini juga bertujuan untuk memulihkan fungsi menelan serta berbicara yang terhambat akibat pertumbuhan tumor tersebut. Dalam saat-saat tertentu, operasi plastik atau terapi wicara mungkin diperlukan untuk mengoptimalkan kulit bekas operasi dan gangguan bicara akibat tumor.
- Terapi radiasi.
Terapi radiasi termasuk salah satu cara mengobati benjolan di leher dengan menggunakan radiasi sinar-X yang kuat. Terapi penanganan benjolan ini pada umumnya dilakukan saat benjolan di leher Anda merupakan pertanda dan gejala Kanker. Terapi radiasi dapat membantu mengecilkan sel kanker pada benjolan sekaligus menjaga jaringan-jaringan sehat dari kerusakan. Dokter akan memilihkan jenis terapi radiasi yang paling cocok untuk jenis kanker Anda.
- Kemoterapi.
Sama dengan terapi Radiasi, kemoterapi juga bisa dilakukan pada benjolan yang mengarah pada kondisi Kanker. Kemoterapi membantu mengecilkan tumor sebelum Anda menjalani tindakan operasi atau terapi Radiasi. Tidak hanya itu saja, penanganan dengan Kemoterapi juga dapat membantu meredakan nyeri yang banyak dikeluhkan oleh penderita Kanker.
Demikianlah selengkapnya mengenai Mengatasi Benjolan di Leher yang Paling Terbukti Manjur dengan melalui pengobatan medis. Semoga bermanfaat. Salam :)
0 komentar:
Post a Comment